Tidak ada ketentuan pasti, doa apa yang harus kita ucapkan ketika itu. Akan tetapi, dua-dao berikut ini barangkali dapat dipakai sebagai pegangan bagi yang ingin mempraktekkannya:
Sabtu, 02 Oktober 2010
Do'a Sholat Fardlu
Tidak ada ketentuan pasti, doa apa yang harus kita ucapkan ketika itu. Akan tetapi, dua-dao berikut ini barangkali dapat dipakai sebagai pegangan bagi yang ingin mempraktekkannya:
Senin, 24 Mei 2010
TUMBUHAN
Sabtu, 17 April 2010
Penemu Mikroskop
Penemu kuman Antony van Leeuwenhoek lahir di Delft, Negeri Belanda. Dia berasal dari famili kalangan tengah dan hampir sepanjang hidupnya jadi pegawai kotapraja dalam posisi yang tidak begitu penting.
Penemuan Leeuwenhoek yang besar tak lain akibat hobinya memicing-micingkan mata lewat kaca mikroskop. Pada saat itu, tentu saja, orang tidak bisa begitu saja lari ke toko dan beli mikroskop, karena itu Leeuwenhoek membikinnya sendiri. Dia samasekali bukan penggosok lensa profesional dan belum pernah dapat didikan khusus di bidang itu. Meski begitu, keahlian yang dikembangkan amat luar biasa, jauh melampaui kebiasaan para profesional pada saat itu.
Kendati perangkat mikroskop sudah ditemukan orang sebelum Leeuwenhoek lahir, dia tidak menggunakannya. Sebaliknya, dengan cermat dan tepat dia menggosok lensa berukuran kecil. Leeuwenhoek mampu menghasilkan mikroskop yang punya daya kekuatan pengamatan yang jauh lebih baik dari mikroskop yang sudah ada. Salah satu dari lensa yang masih ada punya kapasitas membesarkan sekitar 270 kali, bahkan ada pertanda dia berhasil membuat lebih sempurna dari itu.
Leeuwenhoek punya kesabaran yang amat sangat dan pengamat yang tekun, punya penglihatan tajam serta rasa ingin tahu yang tak terhingga. Dengan lensa yang teramat kecil itu dia meneliti pelbagai macam benda, mulai rambut hingga sperma anjing, dari titik hujan hingga serangga kecil. Juga serat, bagian kulit dan macam-macam benda lainnya. Dia membuat catatan yang teliti dan membuat gambar sketsa terperinci dari tiap apa saja yang diamatinya.
Terhitung tahun 1673 dan seterusnya, Leeuwenhoek senantiasa menjalin hubungan dengan “The Royal Society of England” suatu lembaga ilmiah terkemuka pada jaman itu.
Meskipun dia tak punya latar belakang pendidikan tinggi (cuma sekolah dasar dan cuma tahu satu bahasa, bahasa Belanda), dia terpilih jadi anggota lembaga ilmiah itu pada tahun 1680. Dia juga jadi anggota Akademi Ilmu Pengetahuan di Paris.
Leeuwenhoek dua kali kawin, punya enam anak tetapi tanpa cucu. Kesehatannya baik, masih dapat bekerja keras di akhir-akhir hayatnya. Banyak tokoh kenamaan mengunjunginya, termasuk Czar Rusia, Peter Yang Agung, dan Ratu Inggris. Dia menghembuskan nafas penghabisan tahun 1723 juga di Delft pada umur 90 tahun.
Leeuwenhoek melakukan banyak penemuan penting. Dialah orang pertama yang menjabarkan spermatozoa (1677), dan merupakan salah seorang yang mula-mula menjabarkan darah merah dan darah putih. Dia menentang teori tentang generasi spontan bentuk sederhana dari kehidupan dan memaparkan banyak bukti-bukti yang berlawanan dengan itu. Dia mampu menunjukkan, misalnya, bahwa hewan kecil pemakan darah tak bersayap berkembang biak dalam cara serupa dengan insekta bersayap.
Penemuan terbesarnya muncul tahun 1674 tatkala ia membuat penelitian pertama kali terhadap kuman. Ini merupakan salah satu penemuan besar tentang cairan sperma yang mengakibatkan penyuburan dalam sejarah manusia. Di dalam titik air kecil itu Leeuwenhock menemukan suatu dunia yang sama sekali baru, sepenuhnya dunia tak terduga, penuh dengan kehidupan. Meski belum disadarinya, dunia baru ini punya arti amat penting kepada umat manusia. Sesungguhnya, “benda amat kecil mikroskopis” itu yang diamatinya sering merupakan faktor kekuatan penting baik untuk kehidupan maupun kematian manusia. Sekali sudah ditelitinya, Leeuwenhoek sanggup menemukan kuman di pelbagai tempat yang berbeda-beda: di sumur dan di kubangan, di titik air hujan, di mulut dan usus menuju anus manusia. Dia melukiskan pelbagai bentuk bakteri, juga protozoa dan menghitung ukurannya.
Penemuan kuman ini merupakan suatu penemuan penting ilmiah yang langka yang dilakukan oleh perseorangan. Leeuwenhoek betul-betul kerja sendirian. Penemuan protozoa dan bakterinya tak dapat bantuan siapa pun-tidak demikian halnya pada sebagian terbesar kemajuan di bidang biologi serta bukannya merupakan pertumbuhan wajar dari pengetahuan biologi sebelumnya.
Selasa, 02 Maret 2010
Jumat, 26 Februari 2010
Sabtu, 05 September 2009
ekscool
PENSI Ekscool Rebana MTsN Jeketro
Didalam mengembangkan sebuah kesenian dibutuhkan suatu wadah sebagai tempat untuk mengembangkan dan meningkatkan kreatifitasnya. Tradisi kesenian kebudayaan islam untuk melantunkan Sholawat kepada Nabi Muhammad SAW adalah rebana. Di MTsN Jeketro rebana merupakan cara untuk membudayakan manusia untuk selalu bersholawat kepada Nabi Muhammad SAW. Dengan kasenian rebana kita akan dapat mengembangkan kesenian dan tradisi dengan melantunkan suara yang merdu. Rebana adalah salah satu ekstra yang diselenggarakan oleh MTs Negeri Jeketro. Ekstrakurikuler ini bertujuan untuk menumbuhkan kecintaan siswa pada seni musik, khususnya seni musik islam. Selain itu secara tidak langsung ekstrakurikuler rebana memberikan skill kepada para siswa. Sehingga diharapkan setelah lulus mereka mampu menyalurkan skill tersebut kepada masyarakat
Rebana bisa menjadi salah satu alternatif kesenian yang perlu digeluti siswa karena di lingkungan masyarakat banyak mushala atau masjid bahkan kampung yang memiliki grup rebana.
Kegiatan ini merupakan salah satu kegiatan yang sering di ikuti oleh para kalangan remaja baik itu di lingkungan masyarakat maupun di lingkungan sekolah. Khususnya di lingkungan sekolah kegiatan tersebut di jadikan salah satu kegiatan ekskul yang rutin di lakukan setelah pulang sekolah, dalam kegiatan rebana ini kita di ajarkan untuk bisa memainkan alunan syair-syair dan alat musik rebana untuk mengiringi kegiatan yang bersifat islami, seperti kegiatan isra mi'raj, maulid nabi dan lain sebagainya.
Dalam tata cara memainkan alat musik rebana tersebut di kenal dua pukulan yang pertama yaitu pukulan "dung" dan yang kedua yaitu pukulan "tang". Jadi, jika kita belajar alat musik rebana tersebut kita hanya mempelajari dua pukulan tersebut, akan tetapi dalam mempelajari cara memainkan alat musik tersebut kita harus sabar dan konsentrasi dalam mempelajari setiap pukulan, karena pukulan yang di mainkan pada rebana itu tergantung dari syair yang di mainkan, jika syair yang di mainkan itu bernada cepat, maka pukulan yang di gunakan pun juga harus cepat, begitu pula sebaliknya.